REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN -- Bayern Muenchen kembali melanjutkan petualangan di kompetisi Liga Champions musim 2015/2016. Pada Rabu (6/4) dini hari WIB, Jawara Bundesliga itu menjamu Benfica di Allianz Arena dalam leg pertama babak perempat final kompetisi terelite Benua Biru.
Perjalanan Bayern di ajang kelas satu Eropa musim ini sangat meyakinkan. Pada babak grup FC Hollywood terlalu perkasa bagi semua lawan. Arsenal, Dinamo Zagreb, dan Olympiakos dihajar dengan total 14 gol dan hanya kemasukan satu.
Baru pada babak perdelapan final, Die Roten menghadapi tantangan berkelas dari Juventus. Pada waktu normal di kandang maupun tandang, kedua tim bermain imbang 2-2.
Saat perpanjangan waktu Philipp Lahm dan rekan-rekan mengandaskan Juve dengan tambahan dua gol di Allianz Arena. Agregat akhir 6-4 untuk tuan rumah.
(Baca juga: 7 Fakta Angka Jelang Duel Muenchen vs Benfica)
Fakta ini menjadi modal positif jelang laga kontra Benfica. Ditambah lagi sebelum partai Rabu ini, the Bavarian selalu memenangkan empat pertandingan terakhir di segala kompetisi.
Walau demikian, pelatih Muenchen Pep Guardiola tak memandang sebelah mata Benfica. "Saya sangat, sangat terkesan oleh Benfica. Saya punya respek besar. Mereka dalam jalurnya, lebih baik dari sebelumnya. Ini akan jadi tantang berat melangkah ke semifinal," kata Guardiola.
Mantan pelatih Barcelona ini tak mau melihat fakta Muenchen selalu menang dengan skor mencolok di kandang melawan Benfica masing-masing 4-1, 5-1 dan 4-1.
“Benfica bertahan sangat agresif. Empat pemain belakang mereka mungkin yang terbaik di Eropa. Mereka hampir tak membiarkan ada peluang dan hanya kebobolan 14 pada semua kompetisi sejauh ini," puji Guardiola.
Baca berita-berita Liga Champions di >>sini<<
Ikuti Whatsapp Channel Republika